
Teks Foto : Kepala MAN 2 Model Medan Wuri Tamtama Abdi foto beserta para guru foto bersama Direktur Gtk Kemenag Pusat Thobib Al Asyhar usai melakukan peninjauan asesmen sumatif
Medan, Pilar Pendidikan – Direktur Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Madrasah
Kementerian Agama Pusat Republik Indonesia Jakarta, Dr. Thobib Al Asyhar, S.Ag, M.Si,
melakukan kunjungan untuk meninjau pelaksanaan Asesmen Sumatif Semester Ganjil di MAN 2
Model Medan. Kunjungan ini bertujuan untuk memastikan kualitas dan kelancaran proses
asesmen yang merupakan bagian dari evaluasi pembelajaran di madrasah.
Dalam kunjungan tersebut Thobib Al Asyhar didampingi oleh Kepala Bidang Pendidikan Madrasah (Penmad)
Kanwil Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Sumatera Utara, Dr. H. Erwin Pinayungan
Dasopang, M.Si.
Kepala MAN 2 Model Medan Wuri Tamtama Abdi, S.Pd.I, M.Pd., Didampingi Wakil
Kepala Madrasah (WKM) bidang Kurikulum dan Wakil Kepala Madrasah bidang Kesiswaan.
Mengucapkan selamat datang kepada Direktur Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Madrasah
Thobib Al Asyhar di MAN 2 Model Medan, MAN 2 merupakan madrasah yang sangat
menghormati serta selalu menyambut setiap tamu yang datang berkunjung.
Wuri menjelaskan pelaksanaan asesmen sumatif di MAN 2 Model Medan ini menjadi
salah satu upaya untuk memantau capaian hasil belajar siswa dan memastikan bahwa sistem
evaluasi yang diterapkan di madrasah berjalan dengan baik. Kepala MAN 2 Model Medan
berharap, kunjungan ini dapat memberikan masukan dan dorongan bagi pengembangan
pendidikan di madrasah di masa depan. Sebagai informasi, asesmen sumatif ini adalah bagian
dari evaluasi pembelajaran yang dilakukan untuk menilai capaian kompetensi siswa setelah
mengikuti proses pembelajaran dalam kurun waktu tertentu.
“Asesmen Sumatif di MAN 2 sudah berjalan selama enam hari, di mana asesmen dimulai
dari hari Senin tanggal 2 Desember 2024 dan akan berakhir pada hari Kamis tanggal 12
Desember 2024. Selama enam hari asesmen berjalan, alhamdulillah asesmen berjalan dengan
lancar tidak ada hambatan yang berat yang menghalangi pelaksanaan asesmen di MAN 2, salah
satu keunggulan asesmen di MAN 2 adalah pelaksanaan asesmen tidak lagi menggunakan pensil
dan kertas, sudah hampir berjalan empat tahun, MAN 2 melaksanakan asesmen dengan
menggunakan aplikasi android dan ios dimana masing-masing siswa-siswi ketika ujian
berlangsung cukup hanya membawa smartphone dan mengaktifkannya selama asesmen
berlangsung, hal ini menjadikan asesmen praktis, mudah tidak sulit dan sangat efesien, tentunya
disana-sini masih ada beberapa kekurangan dan sedikit hambatan, untuk MAN 2 akan tetap terus
berbenah dalam penyempurnaan pelaksanaan asesmen,” ungkap Wuri.
Sementara itu Direktur Gtk Kemenag Pusat Thobib Al Asyhar mengungkapkan rasa
syukur dan ucapan terima kasih kepada pihak MAN 2 Model Medan yang telah menyambut
kedatangannya dengan penuh rasa kekeluargaan dan nilai silaturahmi yang sangat tinggi dan
menyenangkan, semoga dengan kehadiran saya disini dapat menambah penyemangat dalam
memajukan pendidikan di Sumatera Utara.
Thobib Al Asyhar mengatakan pelaksanaan asesmen sumatif Semester Ganjil ini sangat
penting untuk mengukur capaian hasil belajar siswa di madrasah. Kami ingin memastikan bahwa
setiap tahap asesmen dilakukan dengan tepat dan dapat memberikan informasi yang akurat
mengenai perkembangan peserta didik.
“Saya sangat mengapresiasi pelaksanaan asesmen yang berlangsung di MAN 2 Model
Medan, pelaksanaannya sangat baik, tertib dan sangat teratur, apalagi sistem asesmen yang digunakan telah menggunakan sistem komputerisasi melalui aplikasi andorid dan ios tidak lagi
menggunakan kertas pensil, hal ini tentunya semakin menambah nilai kemakuan dalam bidang
pendidikan akademik, semoga asesmen ini dapat menjadi alat evaluasi yang bermanfaat bagi
perkembangan akademik para siswa. Saya juga berharap agar madrasah terus menjaga kualitas
pengajaran dan pembelajaran agar dapat menghasilkan lulusan yang berkualitas,” ujar Thobib.(Hms)
Berita Lainnya
Presiden Prabowo Terima IHPS I Tahun 2024 dari BPK
Pemerintah Targetkan Rp13.032 Triliun Investasi Untuk Dorong Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen
Presiden RI Presiden Prabowo: PPN 12% Hanya Barang dan Jasa Mewah