MTsN 1 Padangsidimpuan Gelar Latihan Dasar Kepemimpinan (LDK) Untuk Pengurus OSIM Periode 2024-2025

Padangsidimpuan, Pilar Pendidikan – MTsN 1 Padangsidimpuan mengadakan Latihan Dasar Kepemimpinan (LDK) untuk pengurus OSIM periode 2024- 2025 dari kelas VII dan VIII dan IX pada 14-15  Desember 2024 di Guest House Menara Pandang, Sipirok, Rabu (18/12/24).

Kegiatan ini mengusung tema “ Menciptakan Kepemimpinan Pengurus OSIM  “Yang Aktif, Kreatif, Berakhlak dan Berbudaya” yang bertujuan untuk membentuk karakter kepemimpinan dan keterampilan siswa, agar mereka siap menjadi generasi yang tangguh beradab dan berintegritas di masa depan.

WKM Kesiswaan, Muhammad Taufik Arham YS, S.Pd membuka acara dengan menekankan pentingnya kegiatan LDK ini. “LDK ini tidak hanya mengajarkan teori kepemimpinan, tetapi juga melatih disiplin, tanggung jawab, dan keterampilan kerja sama dalam tim. Kami berharap para siswa dapat menerapkan bekal ini di lingkungan madrasah maupun masyarakat,” ungkapnya.

Selama2 hari, siswa mengikuti berbagai sesi pelatihan yang memperkaya pemahaman dan keterampilan kepemimpinan mereka. Salah satu materi utama adalah Public Speaking, konseling dan kepemimpinan dan games. Dalam sesi tersebut, siswa dilatih disiplin, ketepatan waktu, dan kerja sama tim, yang semuanya merupakan keterampilan dasar kepemimpinan.

Kepala madrasah, Hj. Asriana, M.Ag juga memberikan sesi khusus mengenai konsep kepemimpinan, menekankan bahwa kepemimpinan adalah tanggung jawab untuk menjadi teladan yang baik. Kepemimpinan merupakan kemampuan untuk mempengaruhi dan menginspirasi orang lain untuk mencapai tujuan tertentu. Lebih dari sekadar memberikan instruksi, seorang pemimpin mampu menggerakkan timnya dengan visi, nilai-nilai, dan arah yang jelas. Pemimpin yang baik juga mampu mendengarkan, memotivasi, dan memberikan dukungan kepada anggota timnya.

Kegiatan LDK ini juga mencakup sesi outbound yang dirancang untuk melatih keterampilan kerja sama, keberanian, dan daya tahan fisik. Melalui berbagai aktivitas fisik yang dilakukan bersama, para siswa diharapkan mampu memperkuat rasa kebersamaan dan menerapkan nilai-nilai kepemimpinan yang telah dipelajari.

Rangkaian kegiatan LDK merupakan menjadi momen refleksi bagi siswa atas pengalaman yang mereka peroleh selama pelatihan. Kepala madrasah berharap siswa dapat mengaplikasikan berbagai keterampilan yang mereka peroleh serta menjadi agen perubahan positif di lingkungan madrasah maupun masyarakat. (ril)